Kamis, 06 Januari 2011

Takdir Kita :: epilog

Seorang wanita berusia 20th menatap indahnya Perth malam itu dengan wajah kesal,dia memandang indahnya malam dibalkon flatnya.Mungkin karena sudah bosan menatap indahnya malam seperti iti-itu saja,maklumlah sudah beberapa tahun ini ia menetap disana untuk melanjutkan studynya yang sekarang sudah hampir selesai,tinggal tunggu wisuda saja.Dia tinggal berdua di sebuah flat yang lumayan besar bersama suaminya.

Oh,bukan karena bosan melihat indahnya malam,tapi karena memang dia sedang menunggu suaminya pulang.Suaminya memang mempunyai band dan dia berperan sebagai lead guitar di bandnya.Tak hanya personil band,suaminya juga bekerja disalah satu perusahaan swasta di Perth.Dan karena rutinitas yang harus dijalani suaminya,wanita itu harus sabar menunggu suaminya selesai bekerja supaya bisa mendapatkan perhatiannya.

Entah kenapa,akhir-akhir ini dia merasa sangat cemburu,merasa tidak diperhatikan oleh suaminya.Padahal waktu untuk bersama masih tetap ada walaupun hanya sebentar.Tapi tetap saja,itu semua tidak cukup.Dia menginginkan yang lebih.Lebih dari yang sekarang.Akhir-akhir ini dia sangat merasa sensitive dengan perasaannya,jadi lebih ingin dimanja,ingin lebih diperhatikan oleh suaminya,lebih galak,dan lebih protektif.Padahal sebelum-sebelumnya dia tak merasa seperti itu.Mungkin karena kesepian selalu ditinggal sendiri diflat yang cukup besar ini,fikirnya.

Jam 21.00 waktu Perth,seseorang membuka gagang pintu dari luar,karena memang dia mempunyai kunci cadangan flat itu.Seorang lelaki berusia tak jauh dari 21th tinggi,putih,baby face,dan terlihat keren dengan baju tebal khas musim dingin itu melihat istrinya sedang berdiri dibalkon dan hanya menggunakan jins selutut dengan T-shirt lengan panjang berwarna ungu miliknya,milik suaminya.
Lelaki itu menghampiri istrinya dan memeluk dia dari belakang.Istrinya melihat kearah belakang dan sesaat menatap wajah suaminya lalu kembali memandang malam membosankan itu.

It was night dear = ucap Cakka lembut
Wanita itu,’Oik’ tak menjawab,dia masih kesal.
Hey dear..you angry ? =tanyanya lembut
Dia masih diam,menahan emosi.
I don’t know =jawabnya melepaskan pelukan itu dan beranjak kedalam.
Cakka mengikuti Oik dan dia menyadari kalau istrinya itu sedang kesal.Dia juga heran kenapa akhir-akhir ini istrinya lebih sensitive dari biasanya.
I’m sorry = ucap Cakka duduk disamping Oik
How many times you say the word,I’m tired of hearing =Jawab Oik marah dan menatap wajah Cakka geram
Well-well,this time I promise will not repeat it again.i promise =ucap cakka mengacungkan lambang’V’
Oik masih cemberut dan melipatkan tangan didadanya
Ayolahh Ik,,kamu jangan kaya gini terus dong.=bujuk Cakka hamper putus asa.
Okeh,tapi kamu harus tepati janji itu.=jawab dan ancam Oik
Janji =lagi-lagi Cakka membentuk huruf ‘V’
Senyum mengembang dibibir Oik,Cakka pun senang melihatnya.

Yah,kedua pasangan itu sudah 3 tahun menikah,dan sekarang mereka masih menetap di Perth.Tadinya sih emang iya,mereka mau dikuliahkan di Paris,tapi karena Oik maunya di Perth ya orangtuanya pun tak bisa menolak keinginan putrinya itu,sedangkan Cakka?ya dia sih fine-fine aja kuliah dimanapun,toh namanya belajar dimanapun sama,asal tekad nya untuk menimba ilmu.

Oik kesal pada Cakka karena berulang kali membatalkan janjinya untuk dinner berdua.Dengan alasan kesibukan profesinya.Dan kali ini Oik sudah benar-benar kesal,tapi untunglah kesalnya tak separah itu.Ditambah lagi,dengan profesi Cakka yang menjadi lead Guitar yang menyedot perhatian kaum hawa.Gimana enggak band Cakka di perth sudah lumayan terkenal dan banyak mendapat sambutan positif dari kalangan anak muda.
.
Oik makin naik darah kalo ada cewek bule yang lebaynya minta ampun pas ‘SIB’ bandnya Cakka selesai manggung terus bule itu ngejar-ngejar Cakka minta cipika-cipiki,foto,dan bahkan no telp.Tapi tidak untuk no telp,Cakka tak pernah memberikan no telpnya pada fansnya.Dan itu sangat amat sering.

---------------------------------next night
Cakka dan Oik keluar dari restoran yang cukup mewah,berjalan berangkulan dan hendak menuju flat.Mereka telah selesai dinner dan Cakka menepati janjinya kemarin.

You happy shawty ? = Tanya Cakka dalam perjalanan
Very very happy shawty,thanks for tonight = jawab Oik riang
Ckckck = Cakka mengacak rambut Oik *kebiasaan lama

Dalam perjalanan menuju flatnya yang ditempuh dengan jalan kaki,Cakka berpapasan dengan teman kuliahnya dulu.
Hey..you Cakka ? Cakka Nuraga from Indonesia eh ? = sapa seorang laki-laki yang seumuran dengannya
Yeah,I’m Cakka from Indo.you ? = jawab Cakka dan mengingat wajah didepannya
Wooow,,Joe ! how are you = tambah Cakka yang sudah mengingat wajah didepannya

Setelah pertemuan tadi,Cakka mengajak Joe untuk mampir kerumahnya sebentar,dan Joe bersedia.

Here you guys still together? = Tanya Joe ditengah-tengah perbincangan
Yes that’s why ? = jawab Oik bingung begitupun Cakka
You don’t have a baby ? = Tanya Joe yang heran karena di flat Cakka dan Oik tak ada seorang bayi.
Woooo Joe.we are young.not this time = jawab Cakka agak malu begitupun Oik
When you have a baby ? = Tanya Joe jail
Ahahhahah = jawab Cakka dan Oik geli
Kapan-kapan =jawab keduanya kompak dan saling memandang
What ? = Tanya joe yang tak mengerti
Whatever..ahahah = jawab kedunya tertawa puas

Malam itu mereka habiskan dengan candaan dan tawa.Oik juga tak henti-hetinya mengemil,dan itu membuat Cakka aneh.Karena sebelumnya Cakka tak pernah melihat Oik makan di atas jam 7 malam.

Sayang,kamu ngemil? =Tanya Cakka mengingatkan Oik
Iya,kenapa gak boleh ? = kesal Oik
Aneh aja,biasanya kan kamu gak makan diatas jam 7 malam = Tanya Cakka heran
Gak tau,akhir-akhir ini aku cepet laper = jawab Oik kembali asik dengan camilannya
Oooh = Cakka ber oh ria

------------------------besok paginya
Cakka baru saja terbangun dari kantuknya semalam.Tapi ia heran karena melihat Oik masih bergulat dengan selimutnya.Karena biasanya,sebelum Cakka membuka mata Oik sudah tak ada disampingnya untuk menyiapkan sarapan.

Ik…?= Cakka mengusap kepala Oik pelan
Hmmm? =jawab Oik bergumam
Kamu OK? = Tanya Cakka khawatir karena tadi dia sempat merasakan hawa kepala Oik,dan panas
I don’t know.i’m dizzy = jawab Oik manja masih tetap membelakangi Cakka
Hah? = panic Cakka langsung membalikan tubuh Oik perlahan dan mengecek panas dikeningnya sekali lagi.
Kamu panas,sakit ? = Tanya Cakka khawatir melihat wajah Oik pucat
I think so = jawab Oik menatap Cakka lesu
Kita ke rumah sakit.OK ! = ucap Cakka beranjak dari tempat tidurnya
No.Gak usah = Oik menahan tangan Cakka
Tapi kamu sakit,Ik. = jawab Cakka tetap khawatir
Just dizzy,but …= belum selesai Oik berbicara
Dia merasakan sesuatu ingin keluar dari kerongkongannya,mual.Dengan tenaga yang tak banyak,Oik berlari menuju kamar mandi disusul Cakka lalu memuntahkannya.Berkali-kali cairan itu dimuntahkan Oik tapi tak habis-habis sampai menguras tenaganya.Cakka berdiri disampingnya dan memijat pundak Oik.

Owwwwh,Cakka ini gak enak..mm ooooooo = Oik sempat mengeluh dan membuat Cakka iba
Kamu kenapa sih yang ? = Tanya Cakka prihatin
Setelah sekitar sepuluh menit cairan itu keluar dari kerongkongan Oik,Cakka memapah Oik menuju tempat tidurnya lagi.Tenaga Oik seakan benar-benar terkuras waktu itu.

Kamu istirahat dulu ya,aku bikin sarapan = ucap Cakka yang sebelunya sudah membaringkan dan menyelimuti Oik
Oik hanya mengangguk dan kembali memejamkan matanya.
Cakka berlalu menuju dapur.

Baru saja memejamkan matanya,Oik sudah merasakan cairan itu akan keluar dari kerongkongannya lagi,cepat-cepat Oik menuju kamar mandi.kali ini hanya butuh waktu 5 menit untuk mengeluarkan cairan yang membuatnya mual itu.

Cakka selesai membuatkan bubur dan susu hangatCepat-cepat dia menghampiri Oik dikamar mereka.Baru saja Cakka akan masuk,Oik sudah terburu-buru lagi menuju kamar mandi dengan tangan diletakan dimulutnya untuk menahan cairan itu agar tak berceceran keluar.Cakka langsung meletakkan nampan yang berisi sarapan untuk Oik dan menuju kamar mandi.

Kasian melihat Oik seperti itu,dan Cakka tak tahu apapun kenapa Oik bisa begitu.Dia memutuskan untuk menelpon bunda.

Hallo ? kenapa kka ? = serogoh bunda nadanya khawatir
Bund,Oik sakit.Tapi Cakka gak tau sebabnya = adu Cakka
Bawa kerumah sakit dong kka! = perintah bunda tak sabar
Oiknya gak mau Bunda.Lagian dari tadi Oik bulak-balik toilet terus = jelas Cakka
Ngapain Oik bulak-balik kamar mandi ? dia mencret-mencret ? = Tanya bunda khawatir
Bukan,tapi dia mual-mual gitu bun. = Jawab Cakka lagi
Oik hanya mengaduk-ngaduk makanannya tanpa memakannya ketika Cakka menelpon.
Ik,makan dong buburnya = perintah Cakka agak menjauhkan HP nya tapi tetap terdengar oleh bunda.
Aku gak mau.Gak nafsu = Jawab Oik kesal
Nanti kamu gak sembu-sembuh sayang = bujuk Cakka sabar
Disebrang telpon Bunda memikirkan gejala-gejala sakit Oik,untuk mendapatkan jawaban.Sebenernya Oik sakit apa.
Tiba-tiba cairan itu berada diujung kerongkongan Oik lagi,dan dia langsung menuju kamar mandi.
Ik,ik kamu mual lagi. = Tanya Cakka panic dan langsung memutuskan sambungan telpon
Bun,udah dulu ya,Oik mual lagi tuh.bye = Cakka mematikan HPnya dan langsung menyusul Oik ke kamar mandi.

Sementara,bunda disana terus berfikir geja-gejala yang Oik alami sekarang.Perasaan saya tahu banget deh ini gejala apa.Tapi apa ya ? k obis alupa gini.? = batin Bunda

Ahhh,hamil = jawab Bunda spontan dan riang
Berarti,sebentar lagi aku bakalan punya cucu = Bunda kegirangan dan langsung menelpon besannya Ibu Uci.

Dasar Ibu-Ibu,setelah saluran telepon tersambung bunda langsung mengabarkan kalau Oik hamil dan sebentar lagi mereka akan menimang cucu.Padahal bisa saja kan kalau itu bukan gejala hamil? Tapi mereka malah keasikan memikirkan hal-hal yang jauh dari itu.
Seperti,kamarnya mau di Cat warna apa lah,anaknya cowok atau cewek lah,baby box nya mau yang kaya gimana lah,pokonya semua tetek bengek peralatan bayi sudah direncanakan kedu ibu itu.

Back to Cakka dan Oik
Cakka memaksa Oik untuk memeriksakan diri kedokter,dan akhirnya Oik mau.Setelah dirayu dengan berbagai macam kata.


---------hospital
Cakka dan Oik memasuki ruangan Dokter umum dan langsung dipersilahkan duduk dikursi depan meja kerja Dokter itu.

Nona Oik follow me = Ucap dokter itu ramah
Yes,father =jawab Oik mengikuti dokter itu.

Setelah 15 menit diperiksa,Dokter itu senyum-senyum sendiri dan mempersilahkan Oik duduk kembali.
Cakka dan Oik yang melihatnya juga jadi ikutan senyum gakjelas.hahah

Mmmm,how old are you ? = Tanya dokter itu
I 21 years,and my wife 20 years = jawab Cakka tersenyum
Dokter Cuma manggut-manggut lalu berkata
Then congratulations,you will have a baby soon.Abortion age was five weeks. = jelas dokter itu tersenyum
Cakka dan Oik membalas senyuman itu dengan kaku.

Diperjalanan,Oik dan Cakka sama-sama diam.Bagaikan mimpi kalau diusianya yang masih muda akan dipanggil dengan sebutan bunda dan Ayah.OH God,karuniamu ! datang tak tepat waktu,batin mereka berdua.

Aku gak mimpi kan yang? =Tanya Oik pandangannya kosong
Cakka menoleh dan merangkul Oik.
Ya nggak lah…ckckkc =jawab Cakka mencairkan suasana.
Kita telpon mama,papa,ayah,sama bunda yuk ! = ajak Cakka semangat
Oik hanya membalasnya dengan senyuman.

Entah kenapa hati kecil Oik tak begitu senang dengan kehamilan ini.Dia merasa belum siap untuk dipanggil mama,bunda,ibu atau sejenisnya lah.Dia belum siap harus mengurus anaknya kelak,dia merasa belum bisa apa-apa,belum ada pengalaman sedikitpun.Semua hal yang ‘tak enak kalau jadi ibu’ itu berkecamuk difikirannya,melayang-layang seolah menghantuinya.

-------------1 minggu kemudian
Baru satu minggu dari pernyataan dokter kalau sanya Oik hamil muda,perut Oik perlahan membesar dan badannya terlihat sangat berisi.Kata orang sih kalau orang sedang hamil itu terlihat lebih sexy dan Cantik,memang benar.
Tapi beban fikiran itu masih menyita perhatian Oik,dia belum siap untuk menjalani hari kedepan,belum siap rasanya untuk menggendong bayi,bangun ditengah malam untuk mengganti popok atau memberi bayinya asi.

Ik,udah minum susu belum? = Tanya Cakka dari dapur setengah berteriak karena Oik berada di ruang TV.
Memang,sejak Oik dinyatakan positif hamil,Cakka jadi sering dirumah dan lebih memanjakan Oik.Pekerjaan rumah pun Cakka semua yang handle.Karena pesan dokter,Oik tak boleh terlalu kecapean dan juga jangan dibuat stress.Alhasil,Oik jadi tinggal makan dan tidur saja.sampai susu untuk ibu hamilpun Cakka sering membuatkannya,karena Oik sering lupa meminum susu.
Lupa ! = jawab Oik tetap terpaku pada TV didepannya.
Aku bikinin ya = tawar Cakka
Ya ! = jawab Oik singkat
Pandangannya memang terpusat pada layer TV didepannya,tapi tidak dengan fikirannya.Dia terus saja memikirkan kehamilannya yang datang tak tepat waktu.

Nih,kamu minum dulu.Abisin ya ! = Cakka menyodorkan segelas penuh susu
Oik diam saja karena tak melihat dan mendengarnya.
Hey ! = Cakka mencoba membuyarkan lamunan Oik
Oik mendongkak,menatap Cakka yang berdiri didepannya dengan membawa segelas susu.
Eh? Udah jadi ? = Oik mengambil susu itu dan meminumnya sedikit.
Abisin dong!= perintah Cakka lembut dan duduk disamping Oik.

Ketika Oik hendak menghabiskan susu itu,tiba-tiba saja perutnya terasa sakit,lebih dari sakit.Oik menaruh gelas dan langsung memegang perutnya dan wajahnya langsung pucat.
Cakka tak melihat ekspresi wajah Oik karena asyik menonton TV.
Awwww = rintih Oik memegangi perutnya dengan kedua tangannya
Cakka menoleh dan mendapati Oik tengah kesakitan.
Oik ? kamu kenapa ? = Tanya Cakka panik duduk dilantai,menatap wajah Oik yang menunduk karena posisi duduknya membungkuk menahan sakit.
Awwwwww = Oik hanya terus merintih menahan sakit
Sakitttt = ucap Oik pelan
Wajahnya sudah penuh dengan keringat dingin dan bibirnya hampir putih.
Satu tangan Oik meremas perut dan satunya lagi mencengkram bahu Cakka yang duduk didepannya.
Cakka tambah panik,wajahnyapun ikut pucat.
Kamu kenapa? = Tanya Cakka semakin takut
Argggggggh = erang Oik seperti menahan sakit yang tak tertahankan.
Tiba-tiba saja darah segar mengalir dikaki Oik,jelas terlihat karena dia menggunakan jins pendek.
Darah ! = ucap Cakka semakin panik melihat darah segar dikaki Oik
Oik tak bergeming,masih bergulat dengan rasa sakitnya.Perutnya seakan diremas,melilit,lebih dari maag yang kadang ia derita.
Cakka langsung membopong Oik keluar flat,memencet-mencet tombol lift,membawa Oik kerumah sakit terdekat.

------------------Hospital
Cakka menunggu diruang tunggu depan tempat Oik di periksa.Sudah setengah jam ia menunggu dengan gelisah.Semua pikiran buruk menghantuinya.
Tak lama,dokter yang memeriksa tadi keluar,dan Cakka langsung menghampirinya.
 What happened with my wife doctor ? = Tanya Cakka
Oh,saya dari Indonesia. = jawab Dokter itu karena mengetahui lelaki yang didepannya itu orang Indonesia,karena tadi dokter itu sempat berbincang dengan Oik.
Oh iya maaf. = ucap Cakka canggung
Jadi? Bagaimana keadaan Oik dok ? = Tanya Cakka kembali panik
Dia baik-baik saja,tapi apa yang menjadi beban fikiran Oik akhir-akhir ini? Sepertinya dia stress. = ucap Dokter
Stress ? = jawab Cakka bingung
Yah,orang yang hamil itu tidak boleh tertekan atau pun stress,karena itu akan menggangu janinnya.= jawab Dokter menjelaskan
Tapi,oik tidak pernah mengeluh pada saya Dok,dia juga terlihat baik-baik saja? = jawab Cakka seadanya.
Dokter hanya tersenyum dan menepuk pundak Cakka.
Lebih baik kamu temui dia didalam,permisi = jawab Dokter ramah
Cakka hanya cengo dan masuk keruang rawat.

Cakka melihat Oik terbaring diatas ranjang rumah sakit,Cakka menghampirinya dan duduk disebelahnya lalu menggenggam tangan Oik.
Oik masih tertidur,mungkin akibat efek suntikan dari dokter.
Cakka membelai rambut Oik dan sesekali merapihkan rambutnya yang cukup berantakan.Dipandanginya Oik dengan tatapan dalam.

Setelah satu jam tertidur,Oik akhirnya siuman dan Cakka langsung menyambutnya hangat.

Ik ? masih sakit ? = Tanya Cakka khawatir ,tangannya tetap menggenggam tangan Oik.
Oik menggeleng lesu tapi tetap tersenyum.
Kamu kepikiran apa sih sampe bisa kaya gini ? = Tanya Cakka lembut
Aku Cuma belum siap punya bayi sayang = Oik menatap Cakka
Aku ngerti,tapi ini anugerah tuhan,kamu harus mensyukuri itu. = ucap Cakka mencoba meyakinkan Oik.
Kita beruntung loh,banyak pasangan yang udah belasan tahun menikah belum dikaruniai anak.Dan mereka sangat ingin mempunyai anak,tapi tuhan belum menganugrahkan itu. = jelas Cakka,Oik setia mendengarkan.
Oik tersenyum dan membelai pipi Cakka.
I will = ucap Oik akhirnya
Cakka tersenyum lalu mengacak ranbut Oik.


-----------------------------8 bulan kemudian
Cakka menunggu gelisah di depan ruang bersalin.Matanya tak henti-henti menatap pintu yang tertutup rapat itu dan sesekali melihat ke jam tangan yang dipakainya.
Ayah,Papa,Bunda dan Mama juga tak kalah gelisah menunggu proses persalinan Oik yang sudah hampir 3 jam berlangsung.Jantung mereka berdetak tak seperti biasa.Rasa bahagia campur was-was menyelimuti keluarga itu.Bahagia karena sebentar lagi mereka akan menimang cucu dan akan menjadi opa dan oma.Cakka tak kalah bahagia karena sebentar lagi diusianya yang masih tergolong muda akan dipanggil papa.

Memang,sejak Oik sudah wisuda dan kandungannya sudah menginjak bulan ke lima,Cakka dan Oik memutuskan untuk pulang ke tanah air.Cakka mengundurkan diri dari pekerjaannya,dan berhenti menjadi lead guitar di SIB.

Kini Cakka sudah bekerja di perusahaan milik ayahnya,ya walaupun masih dalam tahap belajar.Sedangkan Oik rencananya akan ikut bekerja juga ketika sudah melahirkan anaknya ini.

Acha,yang kini menjadi teman baik Oik dan Cakka juga datang untuk menunggu proses persalinan ini.Acha kini juga sudah mempunyai tunangan dan sebentar lagi akan menuju pelaminan,laki-laki itu adalah Dayat.
Takdir tuhan memang sungguh tak bisa diduga,orang yang sangat dekat dengan kita bisa saja dia adalah orang yang ditakdirkan oleh tuhan untuk menjadi pendamping hidup kita.Meskipun statusnya adalah mantan pacar sekaligus.

Setelah disakiti Zahra,mungkin itu karma dari tuhan atas perbuatan Dayat selama ini,Dayat menjadi dekat lagi dengan Acha.Dan sifat Acha yang sangat baik,mampu merubah Dayat yang dulu hingga menjadi Dayat yang sekarang,yang pasti setia dengannya.

-------------- 1 jam kemudian
Keluarlah seorang suster yang tadi menangani Oik,Cakka lantas langsung menanyakan keadaan istri dan juga anaknya.
Dan untunglah,semua proses persalinan berjalan lancar dan anak Cakka dan Oik terlahir sempurna,dia perempuan.
Semua keluarga dan juga Acha terutama Cakka sangat gembira mendengarnya.

Cakka,Acha,mama,papa,Ayah,Bunda memasuki ruang rawat Oik dan bayinya.
Ketika mereka memasuki ruang rawat itu,terlihat Oik sedang menimang-nimang bayinya dengan posisi duduk bersender diranjang rumah sakit.Sesekali Oik memainkan hidung bayinya dengan telunjuknya lembut dan mengajak bayinya tersenyum,sungguh pemandangan yang indah.

Hey,bayi kita=ucap Cakka mengambil bayinya dari gendongan Oik.
Hey anak papa.kamu cantik banget sih ? = ucap Cakka gemas
Yang lainnya hanya tersenyum dan ingin sekali bergantian menggendong bayi mungil itu.
Kita mau kasih nama dia siap sayang? = Cakka mengalihkan pandangannya pada Oik
Oik terlihat sedang berfikir..
Gimana kalo Suri ? Suri Cruise ? = usul Oik sumringah
Semuanya terlihat sedang berfikir,dan mereka semua menyetujuinya.

-------------3 bulan kemudian
Cakka,Oik,Acha dan Dayat sedang berkumpul merayakan anniversary Cakka dan Oik yang ke-4 di rumah Cakka dan Oik tentunya.Mereka hanya mengadakan acara sederhana untuk mereka berempat.
Acha dan Dayat pun sudah menikah 2 bulan yang lalu,dan kini Acha tengah mengandung.
Hubungan Oik dan Dayat pun sudah membaik,mereka berteman baik sekarang.Tak ada perasaan seperti dulu lagi dihati Oik,karena hatinya sudah milik suri dan Cakka sepenuhnya.

Eh,ik ? = ucap Acha ditengah makan malam itu
Oik hanya melihat Acha pertanda ia mendengarnya.
Lo sama Cakka kan pernikahan hasil perjodohan orang tua lo tuh = ucap Acha membuat penasaran
Terus ? = Tanya Oik penasaran
Gimana ? kalo nanti anak gue lahirnya cowok. = Acha menggantungkan kalimatnya dan menatap Cakka,Oik,Dayat bergantian sambil tersenyum jahil
Kita jodohin ? = tambah Acha membuat semuanya terbatuk-batuk karena keselek makanan.
Hahahha = Acha tertawa
Gue becanda kali,Cuma mau ngegodain kalian aja ckckck = ucap Acha
Eh,tapi boleh juga tuh = Dayat angkat bicara
Dayat menatap Cakka untuk mendapat persetujuan.
Gak ada salahnya di coba = jawab Cakka
Eh eh eh,tapi itu gak memaksakan ? kalo salah satu diantara mereka gak mau jangan dipaksa. = pinta Oik
Iyaiya ..hahah = ucap Acha senang

Malam itu mereka habiskan dengan perjodohan,semua tentang perjodohan anak mereka.

----------------------5 tahun kemudian
Suri tumbuh menjadi gadis yang cantik dan modis.Rambutnya yang tak berwarna hitam lebih meyakinkan kalau dia seperti bukan orang Indonesia asli.Cakka dan oik pun heran kenapa bisa seperti itu,tapi mereka tetap menyayangi Suri.
Dan sepertinya,perjodohan antara Suri dan anak Acha-Dayat pun akan terwujudkan,karena memang anak Dayat dan Acha adalah laki-laki.


suri Cruise

Yah,kisah ini akhirnya berakhir bahagia atau happy ending.Cakka dan Dayat pun akhirnya menjadi besan.
Tak disangka takdir telah membawa mereka menjadi keluarga besar yang harmonis.


READ MORE - Takdir Kita :: epilog

Selasa, 04 Januari 2011

GFC vs C-LUVers

Hai all,saya disini mau ngeluarin unek-unek tentang GFC sama C-LUVers.
Catet ya Cuma unek-unek..Bukan mau cari sensasi atau mau ngejelek-jelekin salah satu pihak.Dan blog yang saya tulis ini semuanya info dari beberapa teman CL saya.Saya gak akan cantumin nama-nama sumber,buat jaga-jaga hehe
Langsung aja ke topic.

Kemarin saya dapet sms dari anak CL,isinya tentang GFC sama Gabriel juga Saras yang katanyasih pacarnya Iel *emang iya juga sih*.Nah dibawah ini isi sms-sms saya saya salah satu CL.

CL: eh ka,GFC kenapa si ?
Yessi : GFC ? Groupnya Iel?
CL: Iya..haha
Yessi : ribut-ribut ? ini kali…masalahnya ceweknya Iel nukan?
CL: Iya.masalah si Saras katanya.Emang si Saras ngapain si ?
Yessi : Nah gak tau juga tuh,emang anak-anak GFC nya ngomong apa?
CL: Haa..aku diceritain sama ka **** ni
CL: Gini ceritanya: Tau saras?Ituloh pacarnya Iel.Nah kata GFC semenjak Iel jadian sama Saras Iel jadi berubah,jadi gak pernah bales mention GFC,terus di tweetnya tuh pasti ngomonginnya Saras terus,Iel jadi gak pernah ada waktu buat GFC.
Pernah waktu itu.ada anak GFC bilang gini ke Iel ::
GFC :Iel semenjak kamu sama Saras,kamu jadi berubah
Eh iel nya marah marah dia bilang gini
Iel :Emang kamu siapa aku?kamu gak berhak ikut campur urusan aku,aku gak suka kamu jelek-jelekin Saras.kalau kamu jelek-jelekin Saras berarti kamu juga ngejelek-jelekin aku
Terusditanya lagi sama anak GFC
GFC: Kamu lebih milih GFC apa Saras?
Iel bilang
Iel: Saras.
Gimana gak sakit hati tuh anak GFC .Katanya mereka mau perang terbuka gitu sama Iel.
Yessi : Astagfirullah.kalo ampe bener,betapa beruntungnya wahai kita CAKKA-LUVERS.
CL: Iel jahat banget.Beruntung banget!Bangga liat Cakka,jangan sampe Cakka kaya gitu deh.
Yessi: Iya banget,kalo ampe itu bener BERUNTUNG BANGET.

Nah itu isi sms-an kita.Bukan maksudnya ngejelek-jelekin Iel ya,tapi aku ngomong sesuai dengan apa yang aku denger,dan karena aku denger gossip itu,ya aku berpendapat demikian.
Sumpah,aku miris banget kalo sampe gossip itu bener.Aku juga ngerasain gimana kecewanya GFC sama idolanya kalo sampe itu bener.

Dulu,dulu banget waktu lagi geger masalah 090909 itu,kan ada CL juga yang sempet konfirmasi sama Cakka,pas ditanya tentang 090909 itu Cakka juga jawab sama kaya Iel,tapi beda dikit sih,kalo gak salah Cakka jawabnya “kalian jangan urusin urusannya aku deh,urus aja urusan kalian masing-masing” KALO GAK SALAH gitu deh tapi gak tau juga aku,udah lama banget soalnya.Dan karena aku orangnya lupaan yaaa gimana kalian deh,kalian juga pasti tau kan tentang percakapan itu?
Terus-terus,waktu Cakka disuruh milih antara Ceweknya sama CL,cakka gak bisa milih gitu,karena mungkin Cakka sadar kalo dia bukan apa-apa tanpa fans di belakangnya,sungguh anak yang dewasa.ooooooo jadi gemes deh kka >>:-*

Nah,pas tau kebenerannya sumpah kecewa banget,langsung lemes waktu itu.Aku sempet mikir gini ‘ya ampun,ko tega banget ya Cakka ama CL?’tapi setelah aku tau masalah GFC sama Iel diatas jadi sadar kalo CL gak seberapa kecewa dibanding anak-anak GFC.Dan terusss,waktu ngebandingin jawabannya Iel sama Cakka waktu disuruh pilih fans sama pacarnya,SUMPAH bangga banget aku sama Cakka,karena dia nganggep CL ada,dia gak milih salah satu.

Apadeh saya ngomong dari tadi,ini Cuma blog yang saya tulis dengan semua isi pikiran saya tentang CL sama GFC ya,SUMPAH DEH,gak ada maksud buat ngejelek-jelekin GFC,CL,GABRIEL,ataupun CAKKA.

Dan catetan buat anak-anak CL yang lagi booming sama bionya Cakka di tweet.
Saya punya pendapat buat kita-kita para CAKKA-LUVERS.Gini ya
Kita disini itu CAKKA-LUVers,fansnya Cakka,kumpulan orang-orang yang suka sama tallentnya Cakka,suka sama semua yang ada sama Cakka,Orang-orang yang support Cakka,support apapun yang terbaik buat Dia.
Kalo kalian kecewa dengan bionya Cakka atau memperdebatkan masalah itu,boleh-boleh aja,tapi jangan dilebih-lebihkan,kasian Cakkanya.
Kalian gak mikir gimana Cakka kalo sampe tau *mungkin juga udah tau semua* kalo kita semua nyalah-nyalahin dia Cuma gara-gara masalah hati.
Kalian pikirin dong gimana kalo ada diposisi dia,mau milih buat kebahagian hatinya sendiri atau kita-kita para CL yang udah nemenin dia dari Cakka yang dulu sampe Cakka yang sekarang,Itu pilihan yang AMAT SANGAT BERAT kalo menurut saya.
Kalau misalnya ada yang Out gara-gara masalah itu,coba deh,sebelum mengambil keputusan kalian Tanya hati kecil kalian masing-masing.
Apa iya Cuma hanya karena masalah itu pengorbanan,dukungan,kasih sayang kalian sama Cakka cukup sampai disini?
Apa gak manusiawi kalo seseorang itu bisa jatuh cinta?manusiawi sekali kan?
Kalo toh cewek yang jadi pilihannya Cakka itu yang menurut Cakka baik,bukankah kita gak bisa ngelarang itu?
apa iya kita mau ngelarang dia buat deket sama cewek yang kita-kita para CL gak suka?
apa kita harus memaksakan kehendak kita buat pacar Cakka nantinya?
masa pacar aja pake diseleksi CL sih?
itu gak adil banget buat Cakka,dia berhak buat pilih jalannya sendiri.
Kalau kalian udah tau yang sebenernya jangan tanyain lagi sama yang bersangkutan,karena itu hak privacy dia buat gak dipublikasikan.
Toh pada akhirnya Cakka akan berubah menjadi Cakka remaja,dewasa dan pasti akan punya pendamping kan?Dan pasti akan ada perubahan.

Jangan sampe keputusan yang kalian ambil bikin kalian nyesel nantinya.
Jangan mengambil keputusan disaat fikiran kalian gak jernih.Disaat emosi kalian yang diandalkan dan bukan hati.
Karena semuanya berasal dari hati nurani kalian masing-masing.

Kalau kalian gak suka sama seseorang yang menurut kalian buruk dimata kalian,coba deh cari sisi positif dari orang itu,karena semua manusia itu dilahirin dengan punya sisi positif dan negatifnya.Gak semua orang itu dilahirkan dengan sisi negative didirinya,dan gak semua orang dilahirin dengan semua sisi positifnya.
Saya juga nyoba tips itu,dan akhirnya saya udah bisa perlahan-lahan nerima orang itu.
Jangan memandang orang dengan kejelekannya saja,karena orang itu pasti punya sifat baik.Namanya juga manusia biasa.Bukan setan yang selalu jahat,dan bukan malaikat yang selalu baik.


Okeh,maafkan saya karena kata-kata diatas yang mungkin sangat menyinggung perasaan kalian,Ini Cuma pendapat dan unek-unek saya,saya Cuma sharing.Terserah kalian mau nganggep saya ini sok tau atau sok dewasa atau apalah.Karena saya juga manusia biasa yang gak sempurna yang pelupa,tulalit,telmi dan wongkampung.


Kalo kalian mau berpendapat tentang hal diatas,bisa dikomen dibawah,OKEH 1
ThanQ atas perhatiannya.
READ MORE - GFC vs C-LUVers

Senin, 03 Januari 2011

Takdir Kita :: 5



Lagu ini gue persembahkan buat OIK,orang yang paling gue sayang ! == Cakka mengakhiri kalimatnya dan mulai memetik gitarnya.






Engkau yang sedang patah hati


Menangislah dan jangan ragu ungkapkan


Betapa pedih hati yang tersakiti


Racun yang membunuhmu secara perlahan


Engkau yang saat ini pilu


Betapa menanggung beban kepedihan


Tumpahkan sakit itu dalam tangismu


Yang menusuk relung hati yang paling dalam










Cakka menyanyikannya dengan penuh penghayatan,dan mampu membuat buliran air mata keluar dari pelupuk mata Oik.






Hanya diri sendiri


Yang tak mungkin orang lain akan mengerti


Di sini ku temani kau dalam tangismu


Bila air mata dapat cairkan hati


Kan ku cabut duri pedih dalam hatimu


Agar kulihat, senyum di tidurmu malam nanti


Anggaplah semua ini


Satu langkah dewasakan diri


Dan tak terpungkiri


Juga bagi…










Engkau yang hatinya terluka


Di peluk nestapa tersapu derita


Seiring saat keringnya air mata


Tak mampu menahan pedih yang tak ada habisnya










Kali ini Cakka menatap Oik lekat,menatap mata Oik yang basah dengan air mata.






Hanya diri sendiri


Yang tak mungkin orang lain akan mengerti


Di sini ku temani kau dalam tangismu


Bila air mata dapat cairkan hati


Kan ku cabut duri pedih dalam hatimu


Agar kulihat, senyum di tidurmu malam nanti


Anggaplah semua ini


Satu langkah dewasakan diri


Dan tak terpungkiri


Juga bagi..mu…






‘Pedih-last child’






Cakka mengakhiri lagu itu dengan sempurna.Semua siswa terdiam,tak sadar kalau Cakka telah mengakhiri lantunan gitarnya.Tak lama, gemuruh tepuk tangan dari semua siswa terlontar untuk Cakka.






Cakka menunduk pertanda ucapan terimakasihnya,lalu ketika dia bangkit dan menatap wajah seluruh penonton,Gadisnya tak ada lagi di ruangan itu.Oik tak ada lagi di ruangan itu.



------------------------à PART 5 ß--------------------------






Oik berlari meninggalkan ruangan yang gemerlap dengan lampu disetiap sudutnya.Berlari dengan tumpahan air mata yang mengalir dari pelupuk matanya,membasahi pipinya,dan membuat matanya merah.Berlari kemana saja langkah kakinya membawa diri yang sedang Galau.Berlari menembus pekatnya malam dan dinginnya udara saat itu.


Tak peduli tatanan wajahnya yang sudah tak berbentuk akibat tumpahan airmatanya.Saat ini dia hanya inginkan ketenangan,ingin menetralkan fikirannya yang kalut dengan semua keadaan ini.






Pernyataan Cakka barusan sangat mengusik fikiran Oik,menambah beban fikirannya terhadap Dayat.Meskipun OIk mencoba untuk tak peduli dengan Dayat,tapi tetap saja hati tak bisa dibiohongi,kalau dia masih peduli dengan Dayat.Dengan perlakuan Dayat pada Oik,semua silet yang ada didunia seakan bergantian menorehkan sayatan dihatinya.


Langkahnya terhenti ditaman belakang sekolah,taman dimana Dayat membohongi Oik untuk kedua kalinya dulu,ketika dia berpura-pura dengan alas an anak rekan kerja papanya.


Oik duduk diatas bangku besi yang hanya diterangi sebuah lampu taman.Oik menumpahkan semua tangisnya disitu,menumpahkan sakit yang terpendam,menumpahkan semua kekesalannya pada keadaan.






Tapi,tak seharusnya dia menyalahkan keadaan.karena keadaan ini sudah garis takdir dari tuhan,kita umatnya hanya bisa menjalani itu dan melakukan yang terbaik untuk menciptakan keadaan yang kita inginkan.Bukankah begitu ? saya kembalikan pada pribadi masing-masing.






Sudah puas menumpahkan semua tangisnya,Oik kemudian menyeka air matanya,menghirup udara malam itu,mengisi rongga paru-parunya untuk mendapatkan ketenangan hati.Sesaat,dia menatap keindahan langit malam itu,langit malam ini seakan menghibur kegundahan hatinya.Bintang-bintang bertaburan begitu indahnya,banyak dari mereka yang menyuguhkan cahaya yang lebih terang diantara yang lain.Begitupun dengan bulan,bentuk sabitnya terlihat lucu bagi siapapun yang melihatnya.






Hay Ik ? == sapa Cakka canggung yang telah sedari tadi duduk disebelah Oik tanpa ia sadari.


Karena sejak Cakka tahu kalau Oik sudah tak berada di ruangan gemerlap itu,dia langsung menyusuri setiap sudut sekolahnya meskipun tanpa penyinaran yang cukup,menanyakan pada siapa saja yang tahu kemana Oik pergi.Dan coba-coba,Cakka menuju taman belakang.Tepat saja,Oik ,gadisnya itu sedang menangis tersendu di atas bangku taman.Cakka mencoba memberikan waktu untuk Oik.Untuk mengeluarkan semua bebannya,mengeluarkan semua gundahnya,mengeluarkan semua sakit lewat tangisnya.Dan ketika gadisnya itu sudah cukup tenang,Cakka mulai mendekatinya.


Oik melihat wajah yang duduk tepat disebelahnya.


Hati Oik kembali gundah.


Oik tak menjawab sapaan Cakka,karena memang ia sangat malas untuk mengeluarkan kata-kata.Oik hanya menatap wajah Cakka sekilas dan kemudian kembali menatap langit.


Maaf == ucap Cakka lirih tapi dapat didengar Oik


Oik menatap Cakka dan mengerutkan kening,pertanda tak mengerti.Cakka balas menatap Oik.


Aku udah buat kamu nangis == jawab Cakka yang mengerti akan tatapan ketidak mengertian Oik.


Oik hanya tersenyum pahit.


Buat apa minta maaf ? == jawab Oik parau kembali menatap indahnya langit.


Cakka diam menatap gadis itu dari samping.Tetap terlihat Cantik dan manis walaupun makeup nya berantakan karena air mata,begitu fikirnya.


Nyesel udah bilang sayang sama gue ? == ucap Oik kecewa


Gak perlu lagi,gue juga nyadar gue ini siapa.Dan lo juga gak mungkin sayang sama gue. == lanjut Oik makin rapuh


Dan juga,lo udah ada Acha.yang baik,cantik,idola sekolah. == kalimat Oik terhenti karena Cakka menggenggam tangannya.


Cakka menatap mata Oik dalam,Oik berusaha mengedarkan pandangannya ketempat lain,alias tak menatap kembali mata Cakka.


Ik ? liat mata gue == perintah Cakka tegas


Oik tak bergeming,malah lagi-lagi menumpahkan air matanya.


Liat mat ague OIK == tegas Cakka sekali lagi.


Dengan agak takut,Oik melihat mata Cakka.Menatap matanya dalam,lebih dalam hingga dia terjatuh didalamnya.


GUE.. = Ucap Cakka


CAKKA KAWEKAS NURAGA == Ucap Cakka memberikan penekanan disetiap kata


BENER-BENER SAYANG SAMA LO, == ucap Cakka terus menatap dalam mata Oik


OIK CAHYA RAMADLANI ==Ucap Cakka tersenyum


GAK ADA YANG LAIN == kali ini Cakka menghapus air mata yang terjatuh dari pelupuk mata Oik.


Tapi semakin deras saja air mata yang terjatuh dari pelupuk mata itu,tapi kali ini senyuman tergores diwajah manis Oik.Air mata keharuan dan kebahagiaan lebih tepatnya.


Kedua insan itu tersenyum bersama-sama dan Cakka langsung memeluk oik.Memeluknya erat,seakan tak ingin dia terlepas dibawa angin malam,tak ingin dia disakiti lagi.


Gue janji Ik,gak akan biarin air mata lo keluar dari mata indah lo lagi.Gue akan terus membuat senyuman manis lo terus menghiasi hari-hari lo. == ucap Cakka berbisik ditelinga Oik


Makasih ya kka,udah mau nemenin gue disaat-saat menyakitkan kaya gini,disaat gue lagi rapuh,dan di saat gue lagi butuh tempat untuk bersandar == balas Oik dengan suara parau


Karena memang sedari tadi dia tak henti-hentinya menangis.


Cakka melepaskan pelukan itu,dan menatap Oik lalu mengusap air mata itu.


Hey,jangan nangis lagi dong == bujuknya


Gak apa-apa lagi,ini tuh air mata kebahagian yang pertama buat gue kka.Dan itu semua kamu yang buat == Oik melepaskan tangan Cakka dari pipinya dan menggenggam kedua pipi Cakka hangat lalu tersenyum.






Malam ini Cakka dan Oik habiskan dengan canda,tawa,juga sesekali dengan gombalan-gombalan dari Cakka,ditemani taburan bintang-bintang diangkasa yang merona dari sinar yang ia pancarkan.


waktu sudah menunjukan pukul 22.10 dan acara HUT sekolahnya pun sudah selesai,dan siswa-siswi sudah banyak yang pulang,kecuali panitia dan beberapa segelintir murid yang masih betah menikmati malam bersama teman-temannya.


Ditengah keheningannya,Cakka membuka pembicaraan.


Jadi ? gima Ik ? == Tanya Cakka sambil melihat gadisnya tiduran di pangkuannya


Gimana apaan ? == jawab Oik bingung melihat wajah Cakka


Aku kan sayang sama kamu == ucap Cakka terhenti


Terus ? == jawab Oik masih tak mengerti


Yaaaa,kamu sayang nggak sama aku ? == Tanya Cakka meminta kepastian


Hahahah,ada-ada aja si ! == Oik tertawa mendengar kalimat yang baru cakka ucapkan tadi dan kembali menatap indahnya langit.


Sayang gak ? == Tanya Cakka lagi


Oik menatap Cakka dalam,,


Bisa liat dari sini gak ? dari mata aku ? == jawab Oik sambil menunjuk salah satu matanya dengan telunjuk


Cakka mencari jawaban yang ia inginkan dari sorot mata itu,mata yang mampu membuatnya terjatuh didalam cinta.


Nggak,aku mau denger langsung dari kamu == jawab Cakka tak mau kalah.


Ih,resek ! == jawab Oik bangkit dari tidurannya lalu duduk menghadap Cakka


Oik melihat Cakka memasang wajah cemberutnya


Ia,ia aku jawab == ucap Oik akhirnya dan Cakka tersenyum senang


Aku juga sayang Cakka,sayangggg banget,dan Oik gak mau sakit hati lagi,apalagi sakit hati karena Cakka == jawab Oik menatap dalam mata Cakka*lagilagi


Cakka tersenyum,mengacak rambut Oik,dan merangkul Oik kedalam pelukannya.


Cakka Janji == Ucap Cakka mantap










-----------------1 bulan kemudian


Semenjak kejadian itu Cakka dan Oik saling melengkapi seperti pasangan lainnya,mereka seakan tak bisa dipisahkan,keduanya seperti tak mau kehilangan momen terindah mereka sedetik saja,bisa dibilang Cakka dan Oik dilanda mabuk cinta.


Cinta memang bisa membuat perubahan-perubahan dihidup kita,entah itu positif atau negative.Cinta bisa memabukan bagi siapa saja yang berani bermain dengannya.Cinta bisa memotifasi kita menjadi yang lebih baik.Cinta juga kadang bisa membuat kita terpuruk,terpuruk kelembah hitam yang pekat.Tergantung bagaimana kita menjalaninya.






Keluarga Nuraga dan Ramadlani pun sangat senang melihat putra dan putrinya sudah dekat seperti itu,bukan hanya dekat tapi sudah terikat oleh Cinta.


Merekapun berencana memajukan pernikahannya,yakni setelah Oik lulus SMA.


Dan karena memang sedang dimabuk asmara,Cakka dan Oik pun menyetujuinya tanpa penolakan sedikitpun.Juga tanpa pertunangan.






Dan keluarga merekapun sudah mempunyai resolusi setelah Cakka dan Oik naik kepelaminan mereka akan dimasukan ke Universitas ternama Paris,dan otomatis mereka akan hidup berdua disana,mengurus semuanya sendiri.Tapi diawal-awal,salah satu diantara Bunda dan mama akan menemani mereka selama beberapa minggu untuk memberikan nasihat-nasihat dan agar mereka terbiasa tinggal ditempat itu.










-----------------------------------S E L E S A I -------------------------------------------
READ MORE - Takdir Kita :: 5